KOMPAS.com - Menjelang awal pergantian tahun Imlek 2013, tahun Ular Air, hujan lebat dan banjir kembali melanda. Hal ini memberikan gambaran maupun pembelajaran, bahwa bencana alam terbentuk karena ulah manusia yang serakah dan tidak bertanggung jawab. Manusia mesti mengkaji diri agar terhindar dari bencana alam.
Di sisi lain, hujan lebat dan banjir memberikan tanda pembalikan, bahwa rezeki sudah mendekati manusia. Hanya, apakah kita semua dapat mengambil hikmah terbaik, meneliti dan menatap kepada tujuan dan investasi bisnis yang tepat?
Keputusan terbaik berada dalam genggaman tangan diri kita sendiri. Hal ini mulai terlihat dari sejumlah investasi tanah dan properti yang terus mengalami kenaikan harga karena pengaruh dari meningkatnya sejumlah kebutuhan masyarakat akan investasi dan hunian layak.
Terkait itu, persaingan ketat semakin terlihat dan banyak "mulut manis" mengumbar janji yang muluk-muluk pada berbagai kalangan bisnis, karena mengingat tahun ular air mengandung elemen air yang mendominasi. Fenomena perebutan kekuasaan pun juga sepertinya tak terhindari. Apalagi situasi periode pada 2013 – 2014 adalah tahun politik. Bahkan, bisa sampai pada tingkat terjadi saling menyalahkan.
Pergerakan shio Ular memang terkesan lambat. Namun, pergerakan itu pasti, dan berujung pada tingkatan momentum yang menyebabkan fatal dan bisa membuat kerugian tidak sedikit. Sementara elemen air memberikan tanda, bahwa air hanya dapat dibendung dengan suatu wadah penampungan seperti layaknya sebuah peraturan dibuat untuk mengendalikan situasi negatif yang bakal terjadi.
Tak heran. Bila kemudian terjadi banjir bandang, semua yang terlibat menjadi sangat banyak dan semua akan terkena dampak negatifnya. Perihal yang sama juga sebaliknya, bila dampaknya positif, semua juga akan menjadi positif.
Sejumlah harga komoditas juga mulai pulih karena ekspektasi pasar dengan kebutuhan mulai meningkat dan membuat perekonomian dunia serasa mulai pulih. Namun, semua itu masih belum bisa terealisasi dalam waktu dekat. Sebab, itu semua adalah bentuk dari komposisi energi yang terbentuk dari elemen Logam/Emas menghasilkan Air.
Perpaduan sinergi yang terbentuk pada akhirnya adalah dua komposisi segitga emas; yakni perpaduan Logam, Air, dan Tanah. Adapun satu sinergi lainnya adalah Kayu, Air, dan Tanah.
Setiap komposisi tersebut saling berkaitan. Hanya saja, pertempuran di 2013 ini terjadi karena hitungan 10 Batang Langit, yakni Api dan 12 Cabang Bumi, yakni Air. Akibat pertempuran antara Air dan Api, maka situasi Banjir dan Kebakaran yang terjadi di sejumlah tempat agaknya sulit terhindari.
Oleh karena itu, ada baiknya kita harus mawas diri dan ekstra hati-hati. Ada baiknya pula, kita semakin meningkatkan kewaspadaan dengan ucapan yang bisa menyinggung perasaan siapapun.
Momentum baik dan buruk
Berbicara tentang peruntungan shio di 2013 ini, momentum terbaik dan buruk tentu terjadi. Menurut perhitungan Ilmu Hoki China Kuno, shio yang fatal dan membutuhkan ekstra kewaspadaan atau menyebabkan kinerja dalam karir berbahaya adalah yang termasuk kedalam kategori dibawah ini:
1. Shio Macan: Untuk yang lahir tahun 1926, 1938, 1986, 1998.
2. Shio Monyet: lahir tahun 1956, 1968.
3. Shio Babi: lahir tahun 1935, 1947, 1995, 2007.
Ketiga golongan shio diatas alangkah baiknya untuk ekstra hati-hati di tahun ini. Oleh karena itu, kita mesti banyak berdoa kepada Tuhan agar diberikan kemudahan rezeki dan dijauhkan dari segala bahaya.
Selamat tahun baru Imlek dan salam Hokiplus 2013!
Happy Cuan 888
*) The Steven Eric Lazuardi/Konsultan Hokiplus
Anda sedang membaca artikel tentang
Awas... Tiga Shio "Dalam Bahaya" di Tahun ini!
Dengan url
http://givesthecoloroflife.blogspot.com/2013/02/awas-tiga-shio-bahaya-di-tahun-ini.html
Anda boleh menyebar luaskannya atau mengcopy paste-nya
Awas... Tiga Shio "Dalam Bahaya" di Tahun ini!
namun jangan lupa untuk meletakkan link
Awas... Tiga Shio "Dalam Bahaya" di Tahun ini!
sebagai sumbernya
0 komentar:
Posting Komentar